Persiapan Travelling ke Jepang

by - 10:53 PM



Yeey! Akhirnya one step closer to dream comes true!!

Yes, salah satu mimpi terbesarku adalah pergi ke Jepang. Terinspirasi dari komik-komik yang aku baca, dramanya, artis-artisnya dan tentu saja, alam dan teknologinya.

Dulu sempat berpikir, gak mungkin banget ke Jepang yang katanya biayanya sangat mahal belum lagi biaya pas disananya. Browsing-browsing minimal kita kudu nyiapin 10juta untuk 7-10 hari termasuk tiket pesawat.


Ntah saya kesambet apa saat itu, saya nekad beli tiket Jepang di bulan Maret 2016 untuk April 2017.
Saat itu ada promo dari AirAsia. Kami dapat harga 4.5juta PP utk tgl 4-11 April 2017, yang mana itu high season di Jepang karena waktu itu adalah tanggal terbaik untuk melihat sakura. Awalnya kami kira harga 4.5jt PP ini mahal.. karena ada yang beli 3jutaan, tapi keberangkatan akhir maret 2017. Dan ternyata akhir maret itu sakura belum mekar sempurna, masih kuncup. Sedang saat keberangkatan kami, sakura mekar dengan indahnya. Selain itu, di maskapai lain, utk tanggal yang sama dengan kami, harga PP bisa 6jutaan lebih. Jadi, PP 4.5juta di bulan April high season ini artinya murah ^^

Berikut beberapa tips dan rangkuman pengalaman kami tentang maskapai :
Penentuan lama hari di Jepang, aku rasa tergantung ittinerary-mu.
Sebenarnya bisa dapat yang lebih murah tetapi waktunya kurang efektif. Total mulai travellingnya hanya 5 ½ hari kalau pakai yang promo. Jadinya milih yang agak mahalan dikit banyak biar lebih lama 1 hari. Itupun tanpa bagasi dan makan.  Karena kami ke tiga kota dan salah satunya jaraknya jauh, makanya kami mengambil waktu yang agak panjang, yaitu seminggu. Kamu bisa ambil waktu perjalanan yang singkat misal 4-5 hari, dengan catatan waktu yang kamu kunjungi harus dekat2. Seperti Osaka, Kyoto, Nara dan sekitarnya.

Banyak promo-promo tiket pesawat bermunculan
Setelah kami beli tiket, dalam range 1 tahun menuju keberangkatan, banyak promo-promo tiket pesawat bermunculan, seperti event GATF (Garuda Travel Fair), JNTO Travel Fair, Kartu Kredit BCA travel Fair., yang menawarkan promo maskapai bintang 5. Mungkin bisa jadi alternatif tiket PP untuk teman-teman yang ingin kenyamanan lebih. Kelebihan dengan maskapai bintang 5 ini: harga promo tsb sudah include bagasi dan penerbangan langsung tanpa transit (kalau Air Asia ada transit di KL dan harga belum termasuk bagasi). Untuk bagasi aku rasa kalian perlu beli pas pulang, karena godaan belanja di Jepang itu lumayan :D

Jadwal AirAsia sering berubah-ubah,
Dalam setahun menuju keberangkatan ke Jepang ini, jadwal AirAsia sering berubah-ubah, yang mana akhirnya kami memutuskan maju satu hari dari tanggal pulang sebelumnya. Waktu pembelian, jadwal pulang kami pilih sore hari. tapi karena ada perubahan jadilah kami pulang jam 11 pagi, Ini lumayan memangkas ittinerary banget :( . Jadi mikir-mikir lagi untuk naik AirAsia .

Rute baru 2017 Bali langsung Tokyo
Kabar gembira! Tahun 2017, AirAsia membuka rute penerbangan dari Indonesia ke Tokyo tanpa transit! Taaapiiii... hanya untuk penerbangan dari Bali ke Tokyo. Jadi sebenarnya masih ada transit kalau kota keberangkatan/kepulangan kalian bukan Bali, tapi setidaknya itu masih di Indonesia. Gak perlu tukar duit ke Ringgit :D

Sebelum hunting tiket, cari tahu waktu-waktu terbaik berkunjung ke sana untuk musim yang diinginkan :


Apabila ingin berkunjung di musim semi melihat Sakura, sebaiknya teman-teman tahu waktu kapan Sakura mekar. Sehingga pas sampai di sana gak kecewa karena Sakuranya sudah berguguran duluan. Saya mengambil referensi waktu Sakura mekar di web official jepang (https://www.jnto.go.jp/sakura/eng/index.php). Tiap daerah punya waktu mekar Sakura sendiri-sendiri. Dari situ teman-teman bisa mengira2 rentang waktu travel yang diinginkan. Saat kami travelling awal April kemarin, kami beruntung dapat sakuranya Full Bloom di semua kota yang kami kunjungi. Padahal kalau menurut ramalan, harusnya tanggal itu mulai agak rontok, tapi ternyata ramalannya meleset alias sakuranya bergeser. Syukurlah timingnya pas. 
Jika teman-teman tidak membatasi hanya ingin melihat Sakura, misal ingin melihat event-eventnya , informasi mengenai event yang berlangsung di jepang tiap bulannya bisa dilihat di : http://www.jnto.or.id/event.html. Contoh Bulan Mei sudah tidak ada sakura, teman-teman bisa fokuskan untuk mengunjungi festival bunga Shibazakura Gunung Fuji dan ke Alpie Route,
Jika teman-teman berminat melihat "daun merah" momiji, teman-teman bisa lihat di situs ini untuk waktu warna daun berubah warna. Waktunya berbeda-beda tiap daerahnya. Bisa dicek di situs ini untuk melihat waktu momiji muncul.
Atau juga bisa dengan bertanya atau baca-baca pengalaman orang ke Jepang. 
Selain musim semi, ada banyak musim di Jepang yaitu Musim Panas, Musim Gugur dan Musim Dingin. Tiap musim mempunyai keunikannya sendiri. Untuk postingan saya kali ini, saya membahas mengenai musim semi saja. (Doakan ada kesempatan mengunjungi musim lainnya di Jepang :D )

Penerbangan tiket saya : Jakarta – Osaka – Jakarta. Rutenya kurang enak sih, yang baik rutenya : Jakarta – Tokyo, Osaka – Jakarta atau sebaliknya, agar lebih menghemat transport di Jepang. Tetapi untuk membeli tiket Osaka – Jakarta di Air Asia harus dengan kartu kredit karena dibayarnya dengan USD/$, sedang kita gak punya L

Setelah tiket clear, selanjutnya mulai menyusun ittinerary. Ittinerary yang kami susah tidak begitu detail awalnya, cukup kotanya : Osaka seharian -> Tokyo 3 hari -> kyoto 2 hari -> osaka untuk cus ke bandara


Berikut persiapan peralatan atau informasi buat catatanku untuk tahun April 2017 sekaligus referensi teman-teman :

Brace Yourself! Jepang itu mahal ^^;

Penginapan. Lihat Catatan I di bawah.

VISA. Bisa didapatkan dengan gratis menggunakan E-Passport. Bagi yang tidak mempunyai E-Passport bisa mengurus VISA Single Entry/Mutiple Entry. Step pengurusan VISA Single Entry/Multiple Entries dan biayanya, klik : http://www.jnto.or.id/visa.html.  Tentang kenapa saya memilih mengurus e-paspor, lihat Catatan II di bagian bawah. Untuk step pembuatan e-paspor, artikel menyusul :D

WIFI. Koneksi internet is a must! Buat komunikasi dengan yang di Indonesia juga buat update status. Hahaha. Enaknya pake WIFI Router kalau rame2, jadi harga sewanya bisa patungan. Kami akhirnya pesen pocket wifi di Blankwifi karena pengambilan bisa di Jepang. Tapi gak lama setelah kami book wifi itu, dapat info ada yang lebih murah yaitu wi2fly dan promo dari agen tur ketika travel fair. Tapi kami rasa kami lebih cocok yang blankwifi, biar lebih ringkes pengembaliannya. Atau kalau kalian pengen yang koneksi privat, biar kalau terpisah masih bisa terhubung, bisa beli prepaid SIM di bandara. Harganya sekitar 4000 yen untuk 7 hari.

Transportasi. Cari tahu info tentang Pass yang sesuai dengan ittinerary kamu dan jika bisa beli di Indonesia, beli langsung. Yang paling sering direkomendasikan adalah JR Pass. Tapi kalau menurut aku, JR Pass kemahalan untuk ittinerary ku dan aku rasa aku tidak begitu perlu JR Pass karena kota yang aku kunjungi hanya 3, sedang JR Pass untuk mengcover ke seluruh Jepang.  Pas lagi browsing-browsing, ada blog yang nyaranin untuk tidak terburu-buru beli JR Pass karena ternyata ada opsi lain biar lebih murah (Alamat websitenya bisa lihat di referensi di bawah). Jadinya, kami kombinasi transportasinya : kereta, bis dan pesawat yang kalau ditotal hampir sama dengan JR Pass (kalau kota keberangkatan kami tokyo dan pulangnya di Osaka, totalnya bisa lebih rendah lagi). Pameran JNTO Maret 2017 lalu cukup memberi 'pencerahan' tentang pass yang aku butuhkan :D

Pakaian. Perhatikan suhu/temperatur jepang sesuai musim yang anda kunjungi. Jangan sampai salah kostum! Menjelang keberangkatan, saya sering pantau cuaca dan suhu di Jepang. Ini untuk persiapan pakaian yang akan saya pakai di sana. Dari pantauan ramalan cuaca, suhu di Osaka akan berkisar pada 16-19 C saat siang hari. Itu berarti diinngiiiiin bagi ukuran Indonesia yang tropis!!  
Jadi saya membawa sweater, jaket parka (ini masih kurang hangat, harusnya yg bahan parasut di luar, wol di dalam) dan manset (dalaman muslimah kalau misal pake baju selengan itu). Untuk pakaian-pakaian ini bisa kamu beli di Jepang (tentu dr Indonesia setidaknya bawa 1 set) dengan harga yang lebih murah, seperti di uniqlo dan yodoyabashi. Contoh : Manset hightech uniqlo kalau di Indonesia harganya 199.000 untuk atasan aja. Kalau beli di Jepang 990 yen+pajak (sekitar 120rb), lebih murah kan :D. Siapkan juga sepatu yang nyaman untuk jalan kaki karena sebagian besar kamu akan berjalan kaki juga anti air, karena musim hujan masih sering hujan.

Referensi tempat wisata. Aku rasa informasi ini bisa kalian dapatkan dari google. Atau yang lebih informatif, bisa datang ke travel fair jepang. Kebetulan banget Maret, sebulan sebelum keberangkatan, di Jakarta diselenggarakan JNTO Travel Fair, dimana di situ ada booth kota dan informasi pass transportasi, jadi pas banget. Misal kita tanya tentang kota ini, trus dikasih informasi transportnya pake ini. Kota yang ditampilkan di JNTO kemarin adalah kota-kota yang masih asing di kita seperti Nagano, Nara, mungkin untuk menarik wisatawan agar tidak ke Osaka Kyoto Tokyo aja :D 

Makanan. Aku rasa untuk sekali makan, kalian bisa siapkan budget 500Yen. Jadi tinggal di kali aja berapa kali makan dan berapa hari. Restoran yang menawarkan harga 500 Yen ini tidak banyak, jadi harus pintar-pintar nyari. Kalau dari pengalaman kemarin, restoran 500Yen biasanya ada di daerah pertokoan yang ramai. Dan bahkan di bandara pun juga ada. Untuk makanan jepang yang halal, bisa pilih onigiri isi non-babi di family mart (seperti Indomaret), gyudon (nasi + daging sapi), ramen topping seafood (walau kuahnya masih meragukan, tp menurut teman yg tinggal di sana itu gak papa). Yoshinoya juga katanya halal, selama menu gyudon (daging sapi).
Alat-alat pendukung. Barang wajib bagi para traveler : power bank, universal adaptor, colokan yang banyak, kamera (jika ingin meng-capture foto yang lebih baik), raincoat (musim semi terkadang masih sering hujan, payung (bisa juga beli di sana tapi siapkan budget yang lebih) dan perlengkapan pribadi lainnya.


[CATATAN I]

Bulan Mei 2016
Kami mulai hunting penginapan di Jepang. Tapi sebelum cari penginapan, kami membuat Ittinerary terlebih dahulu. Tentu dong, penginapan yang menyesuaikan ittinerary. Penyusunan itin diutamakan tentang berapa hari di kota-kotanya. Tidak perlu detail-detail ke tempat apa dan apa. Karena nanti bakal kelamaan sedang kita harus segera booking penginapan.
Sebenarnya penyusunan itin di bulan Mei agak terlambat sih. Kami beli tiketnya bulan Februari, seharusnya Maret itin sudah jadi dan April mulai hunting penginapan. Yasudahlah.. kita juga sibuk kemarin-kemarin #alibi hahaha...

Jadi, itin kami adalah :
Osaka (tiba di bandara) - langsung keliling Osaka seharian - Tokyo 3 hari - Kyoto 2 hari -  ke Bandara untuk pulang

Ternyata booking penginapan di bulan Mei untuk April ini udah lumayan terlambat gaes!
Penginapan yang most recommended untuk backpacker (lokasi strategis dan harga murah) udah full booked pada tanggal liburan kami. Hikss.. syedih.. Tapi setidaknya ini masih belum terlalu terlambat.

Jadilah kami pesen apartemen untuk 3 orang di airbnb.com, Kelebihan apartemen : ada dapur/alat memasak, mesin cuci, bisa kumpul segrup, kamar mandi lebih privat (kalau hostel rame2 dengan grup lain).

Dan penginapan yang kami pesan adalah
Tokyo 
Jenis : Sewa Apartemen/Mini House
Nama : Tokyo netroom201
Harga total per orang : 470.000 untuk 3 malam
Book di : airbnb
Kalau dari peta ini keliatannya dekat, tapi buat orang Indonesia yang jarang jalan kaki, ini lumayan agak jauh. Jadi brace your foot! :D But overall, we had a great stay in here!

Kyoto -Osaka

Jenis : Sewa Apartemen/Mini House
Nama : Rumah Tuan Yuu
Harga total per orang : 710.000an untuk 3 malam
Book di : airbnb
Apato ini sesuai yang dideskripsikan dan nyamaan. Kita betah nginep di sini. Lokasi apato ini ada di kota Osaka. Osaka ke kyoto ternyata dekat, kotanya sebelahan dan gak terlalu besar. Bisa dibilang seperti solo dan yogya. Kalau menurut aku, lebih baik kalian cari penginapan di kyoto, karena tempat yang bisa dikunjungi lebih banyak di kyoto. Ke osakanya kalau sudah mau naik pesawat aja, karena osaka dekat dengan bandara Kansai. 

[Catatan II]
Bulan desember 2016 mulai cari info lagi kira-kira persiapan apa yang perlu segera diurus, dan saya pilih persiapan visa. Setelah melihat detail cara pengurusan VISA biasa di web embassy jepang, betapa sedih hati saya..
Ternyata VISA Jepang yang biasa kemungkinan tidak bisa saya urus dikarenakan :
KTP saya Jawa Timur, sekarang saya domisili di Jakarta, dan untuk membuat VISA dengan KTP Jawa Timur harus di Kedubes Surabaya dan tidak bisa diwakilkan. Pengurusan VISA Kedubes Jepang di Jakarta untuk KTP Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Barat dan Jakarta.
Secara biaya jelas bakal membengkak.. Bakal perlu budget pp transport sby-jkt, penginapan & transport selama di surabaya dan biaya VISA itu sendiri. Dan ini dikali 2 karena bakal balik lagi untuk pengambilan VISA. Jadilah saya batal mengurus VISA biasa dan memilih mengurus e-paspor di Jakarta. Biaya pembuatan e-paspor sebesar 655.000.
Saya mengurus e-passport sekitar februari 2017, dikarenakan januari ada pengeluaran mendadak yang over budget, jadi nunggu gajian februari. Dan kata teman, lama pembuatan e-paspor sekitar 2 minggu, sedang maret e-passpor sudah harus di tangan. Alhamudillah masih kekejar. Epaspor sudah di tangan tanggal 16 Maret 2017. Esoknya langsung melucur ke Kedubes Jepang. VISA Waiver sudah di tangan tanggal 20 Maret 2017 (pengurusan 1 hari kerja).
Keuntungan dengan VISA Waiver ini selain biaya pengurusan gratis, VISA Waiver ini berlaku selama 3 tahun dengan masa tinggal per visit 15 hari. Artinya, jika suatu saat dalam jangka 3 tahun ini saya ingin ke Jepang lagi, saya tidak perlu mengurus VISA Waiver lagi. Hemat biaya, hemat tenanga dan hemat waktu.

Demikian tips persiapan travelling ke Jepang dari saya. Kalau ada pertanyaan, komen aja di bawah. Akan aku jawab sebisanya ^^

Happy Travelling~
Thank you~


Referensi :
Blog Lisamerinda
Blog Serianijessica.
AirBnb
AirAsia
JNTO

You May Also Like

9 comments

  1. Jgn lupa bawa travel adaptor bawaan wajib keluar negeri :
    https://www.tokopedia.com/itaitu/augen-colokan-universal-adaptor-luar-negeri
    http://fjb.kaskus.co.id/post/54e08d2231e2e6692c8b4569/1#post54e08d2231e2e6692c8b4569
    (081333344343)

    ReplyDelete
  2. Sama nih lg berburu tiket promo utk april 2017...Mudahan bisa kesampaian,Amiiinnn😇

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam kenal sebelumnya, saya rencana ke Jepang tanggal 13-23 April 2017 bisa share email dan no wa mau tanya2 seputar traveling ke Jepang.

      Delete
    2. Salam Kenal mbak Ani Retna, saya juga berencana begitu, bisa share wa dong..

      Delete
  3. mantab persiapannya. yuk thn bsk bareng2 ke jepang hahah

    download film horor

    ReplyDelete
  4. Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
    Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kbagi.com untuk info selengkapnya.

    Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video, filem dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)

    ReplyDelete
  5. kka pas ngurus e paspor pake surat domisili iya ? berapa hari kelarnya kka ?

    ReplyDelete
  6. SUKA KALAH JUDI ?
    SUDAH TIDAK JAMAN NYA LAGI
    AYO GABUNG SEKARANG JUGA
    KAMI HADIR DENGAN INOVASI TERBARU DAN TERCANGGIH

    POKER - DOMINO - CAPSA - CEME
    Dengan Jackpot yang berlimpah
    Dan Mudah menang nya setiap hari (PIN BBM : 7AC8D76B)

    ReplyDelete